5 Lagu Untuk Pulang

Tulisan ini dibuat karena saya tergerak dengan tantangan seorang kakak kelas. Dalam salah satu catatannya, ia menantang orang-orang untuk membuat daftar 5 lagu tentang 'kepulangan'. Pulang, bagi saya berarti identik dengan beberapa kata. Pertama, tentu saja Bali, tanah kelahiran saya dan tempat saya tinggal hingga 17 tahun. Kedua, Yogyakarta. Kota kedua yang saya kenal. Tempat saya menimba ilmu dan menemukan diri sendiri. Ketiga, Hindu. Terlihat religius bukan? Saya sedang tidak berusaha menjadi pemeluk agama yang fanatis. Hanya saja, setiap kali punya masalah, Tuhan sepertinya selalu punya tempat untuk saya untuk pulang..:D

Dan.. inilah daftar 5 lagu yang selalu mengingatkan saya tentang kepulangan, on random order :
1. Lembayung Bali --> Lagu ini dengan sukses mengingatkan saya tentang kampung halaman tercinta. Simak saja sebagian lirik yang dilantunkan dengan khidmat oleh Sarasdewi :

Menatap lembayung di langit bali
dan kusadari.. betapa berharga kenanganmu..


Lagu ini mungkin tidak ditujukan untuk mengenang Pulau Dewata. Tapi bagi saya, mendengar lagu ini sudah cukup mengingatkan tentang betapa cantiknya pulau yang akan selalu menjadi tempat saya pulang itu.

2. Yogyakarta (Kla Project)--> Lagu ini sepertinya sudah menjadi playlist wajib bagi anak-anak rantauan Jogja. Yup, Jogja bagi saya memang bagaikan sebuah rumah besar yang luar biasa nyaman untuk ditinggali. Selalu ingin rasanya kembali dan mencicipi aroma kota sejuta romansa ini. Lagu ini juga acapkali dilantunkan oleh musisi jalanan jogja. Sangat nyaman didengarkan sambil memakan nasi kucing di pinggiran Kali Code atau Stasiun Tugu.

3. Welcome Home (Brian Litrell) --> Single salah satu personil Backstreet Boys ini sudah ada di daftar lagu saya sejak kepindahan saya ke Jogja. Mendengarkan lagu ini seperti mendengarkan suara ibu saya atau ibu-ibu lainnya yang merelakan anaknya merantau ke kota di seberang lautan sana. Simak saja sepenggal liriknya :

when I left home, to be who I am, some people say no way
But I leave it behind, and I'm hearing the words that my father (in my version my mom) say..
No matter son (daughter), I will be where u are
And when u come to me, I will open my eyes


See? How much this song fits to my condition..:D

4. Panganjali Umat (Nyanyian Dharma) --> Dulu, saya sempat bertanya-tanya kenapa agama saya tidak punya lagu religius modern yang bisa saya dendangkan sewaktu-waktu? Lagu dengan bahasa Indonesia yang mudah dimengerti. Awalnya saya agak iri dengan teman-teman beda agama yang memiliki lagu rohani masing-masing. Liriknya simpel, cocok untuk kami yang masih mencoba menyelami makna agama.

Sampai akhirnya saya menemukan sebuah album berjudul Nyanyian Dharma. Keseluruhan lagunya membuat saya merasa dekat dengan-NYA. Salah satu yang paling saya suka, ya lagu ini :
Panganjali Umat
Mohon sehat selamat
dalam perlindungan
Tuhan Hyang Widhi Wasa


Kalau saya kalut, saya pasti memutar lagu ini berulang-ulang. Biasanya, kekalutan saya akan tereduksi dan terganti dengan ketenangan. Worth to try..:D

5. Indonesia Tanah Air Beta --> Lagu perjuangan yang satu ini merupakan salah satu favorit saya selain Rayuan Pulau Kelapa. Lirik dan nadanya simpel, tapi penuh makna. Yak, Indonesia adalah tanah air beta. Kemanapun saya melangkah, Indonesia selalu ada di hati.

Saya memang belum melangkah kemana-mana. Paling banter baru ke negeri Paman Sam, itupun cuma 2 minggu. Tapi 14 hari itu sudah cukup untuk membuat saya menyadari betapa beruntungnya saya hidup di negara tropis seperti Indonesia. Matahari bersinar sepanjang tahun. Dan walaupun saya sangat terobsesi untuk bisa mengunjungi dunia, saya yakin, kemanapun kaki ini melangkah, Indonesia di katulistiwa akan selalu jadi tempat untuk pulang..:D

Selain 5 lagu di atas, masih banyak lagu tentang 'rumah' dan 'kepulangan' yang ada di daftar lagu saya. Rumah, tempat saya pulang setelah berlari kesana kemari. Tetaplah begitu..:)

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

A Journey to be a Star (Danone Management Trainee Recruitment Phase)

My Chevening Journey

Perpisahan Kelas Bahasa Jepang